Puisi virus Corona Oh corona
1. Puisi virus Corona Oh corona
Jawaban: puisi
corona oh corona
kamu ini siapa darimana kah asalmu corona kau memakan banyak korban menjadi sakit parah corona oh corona mengapa kau ada disini pergilah engkau dari kehidupan dan semua aktivitas aktivitas ku pergilah korona akan tetapi kami sedunia tidak akan menyerah untuk melawan mu wahai korona.
sekian terima kasih
create by : fazia
maaf kalo salah
2. puisi tentang Corona
Jawaban:
Corona enyahlah kau dari bumi ini dan jangan sampai kau meninggalkan kuman
Corona kami ingin sekali menyambut datangnya bulan suci ini yaitu bulan ramadhan
Bulan yang ditunggu tunggu umat muslim untuk melaksanakan ibadah puasa
Dan kami tidak ingin puasa di tahun ini dipenuhi dengan rasa takut akan wabah penyakit ini
Corona sudah cukup kau membuat bumi ini panik dan dipenuhi dengan tangis air mata
Sekarang sudah saatnya kamu pergi dari sini jangan sampai engkau memakan korban lagi
3. buat puisi tentang corona
Jawaban & Penjelasan:
Siapakah engkau, Corona?
Hari ini, kami memang akhirnya mengunci diri
Dalam rumah, tapi kami tidak sedang menyerah.
Peluru-peluru sedang kami siapkan dari doa-doa
yang setiap saat kami rapalkan. Kami punya iman
yang setiap waktu menyala dalam kegelapan.
Tapi siapakah engkau, Corona.
Apakah engkau hanya datang sebagai pengecut, yang
menyerang saat kami buta. Saat kami kerap lalai
menyalakan api iman dalam dada. Saat kami terlalu
bahagia dengan gemerlap dunia, dan lupa pada
dosa-dosa.
Corona, siapapun engkau, kami tak lagi peduli.
Karena hari ini, kami sedang berdiam dalam diri,
mencari tahu, siapakah kami sesungguhnya
dalam tubuh yang fana.
Jadikan Jawaban yg terbaik yh kakkk.... Plisss
Jawaban: Covid-19
Duhai ALLAH Yang Maha Melindungi,
lindunggilah kami dari tamu si COVUD-19,
jangan berlama-lama bertamu di muka bumi ini .Mudah bagi-Mu untuk mengusir tamu yang tak kami semua sukai q
Duhai ALLAH,tamu yang kami harapkan dan kami rindukan adalah sang Ramadhan bukan COVID-19
COVID-19 dalam doa sunyiku,cepatlah pergi pulanglah ke jagadmu bertahta, jangan ganggu kami karena kami yang kami tunggu adalah tamu istimewa Ramadhan ya Ramadhan.
Penjelasan
4. Puisi tentang corona
Jawaban:
"Semua bermula dari Wuhan"
"Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan"
"Melampaui batas negara dan jabatan"
"Memapar segala bangsa tanpa ampun"
"Di Korea menyebar dari tempat peribadatan"
SEMOGA MEMBANTU^^
Jawaban:
Selembar kumenggores aksara
Termenungkan peristiwa nyata
Kabar bermula asal Wuhan china
Kini tiba menyebari indonesia
Pribumi terkena, semua bersuara
Tersadar namun tak merata
Seketika tak bertahan lama
Katanya dirumah saja.
Barisan tenaga medis bekerja
Melupakan segala urusannya
Menaruh tuk bertaruh dengan nyawa
Sepanjang hari rela korbankan dirinya
Kebijakan yang nyata tak ada
Petinggi negara tarik ulur suasana
Sesekali mengiyakan pihak bersuara
Dampak pandemi keresahan bangsa
Membantah kata kekangan ada
Memikir sendiri tanpa tau saudara sebangsa
Tak patut tindaki haruslah peduli
Terserah saja bukan solusi pandemi
Mengharap kembali sedia kala
Perjalanan cerita Indonesia
Julurkan tangan hadirkan semua
Yakin bisa angin baik datang menyapa.
Suka duka ini nyata
Masa pandemi bukan rekayasa
Pesan tersembunyi tuk alam semesta
Baik - baik di dunia sana
5. Puisi Tentang corona
Pandemi
Karya : Stephani Thalia S
Waktu berjalan bagaikan kereta cepat
Tak terasa bulan demi bulan telah terlewat
Bersama monster-monster kecil tak terlihat
Aku sadar kini pandemi telah menjadi sahabat
Dari dalam kamar yang sempit
Di tengah kesunyian mengindari rasa sakit
Terlukiskan berjuta cerita di saat-saat terhimpit
Sebagai jaring-jaring yang belum selesai dirakit
PENJELASAN :Puisi adalah karya yang bertujuan untuk menyampaikan perasaan tertentu. Puisi seringkali dibuat pada saat kita merasakan perasaan yang mendalam. Perasaan yang mendalam ini yang bisa membuat kalimat-kalimat puitis yang menyentuh hati para pembaca.
Puisi sendiri dibagi menjadi dua jenis. Berikut jenis puisi : Puisi lama = Puisi yang terikat pada aturan-aturan kepenulisan seperti rima dan bait.Puisi baru = Puisi yang membebaskan penulisnya dalam membuat puisi. Puisi jenis ini tidak terikat dengan kaidah-kaidah kepenulisan layaknya puisi lama.Contoh yang saya buat adalah puisi lama karena saya memperhatikan kaidah kepenulisan berupa rima.
Pelajari lebih lanjut :Puisi adalah = https://brainly.co.id/tugas/9116095Manfaat puisi = https://brainly.co.id/tugas/13144045Contoh puisi = https://brainly.co.id/tugas/3800397SEMOGA MEMBANTU ;)
__________________________
__Detail Jawaban__________
Kelas : VIII
Mapel : B. Indonesia
Bab : 4 (Puisi)
Kode kategorisasi : 8.1.4
Kata kunci : Puisi Corona
___________________________
6. buatlah puisi tentang corona
Cinta dan virus Corona
Tuntunlah aku dalam cintamu
Mengangapai hasrat dipuncak rahimnya
Masih ada waktu yang tersisa
Memasuki gerbang babak kelima
Virus Corona warnai dunia
dengan tuntunan cinta atas Cintanya
Tak gentar hadap
Boleh jadi kiamat sudah dekat waktunya
Jawaban:Bangun pagi ku sedikit menebarkan dari biasanya.
kau mengacaukan rencana pagiku.
kabar darurat tentang wabahmu di mana-mana.
semua orang khawatir atasmu.
corona...
Kau Tak Terlihat.
namun Bapakmu menyebar di seluruh dunia
ribuan jiwa melayang atasmu
seluruh dunia membicarakanmu
semua orang takut denganmu
bahkan seluruh dunia sedang mencari pembunuhmu
corona...
aku telah memohon kepada Tuhanku
aku memohon untuk lindungi semua manusia darimu
bersiaplah Kau Pergi..
karena ku yakin...
doaku kepada Tuhanku yang akan mengalahkan mu
ini puisi tentang Corona semoga bermanfaat Jangan lupa untuk Follow ya maaf kalau jelek puisinya
Penjelas:
7. buat puisi tentang corona
Jawaban:
Corona Virus
Semua bermula dari Wuhan
Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan
Melampaui batas Negara dan Jabatan
Memapar segala Bangsa tanpa ampun
Di Korea menyebar dari tempat Peribadatan
Melanda Qom, tempat suci Syiah di Iran
Di ltalia merebak di Kota mode Milan
Di Negeri ini diawali di tempat Hiburan
Hari-hari Inl penuh dengan kekhawatiran
Dimana doa terbaik sudah dipanjatkan
Bekerja, belajar, dan ibadah sudah dirumahkan
Menunggu nasib baik penuh harapan
Ya Tuhan. berilah kepada para ahli, kemampuan
Untuk menemukan yang dicari, obat dan vaksin
Sebagaimana janji-Mu, bahwa semua penyakit ada obatnya
Agar kami dapat beribadah lagi di Masjid dengan gembira
Kepada Bangsa, bersatu dengan penuh semangat
Semua dapat membantu sesuai kemampuan
Bagi yang Ahli membantu yang Sakit
Bagi yang mampu membantu yang rentan
Kepada para Dokter dan Perawat, terima kasih atas ketulusan
Dan atas upaya yang penuh risiko dan pengorbanan
Kepada para Relawan, terima kasih atas Pengabdian
Akhirnya kepada Allah jualah kami memohon
8. puisi tentang corona
Jawaban:
PUISI TENTANG CORONA.
Jangan pergi ke China
Di sana tengah terjadi huru hara
Wuhan diserbu wabah merajalela
Wabah Corona namanya
Urungkan niatmu
Bila tak mau maut merenggutmu
Urungkan bisnismu
Bila tak mau uang membunuhmu
Seorang Ibu di desa segera
Menelpon anak lelakinya :
"Nang, anakku Lanang
Cepatlah kau pulang
Tinggalkan semua barang-barang
Tak usah menunggu
Aba-aba yang tak tentu
Tuhan telah mengirim azabNya
Seperti jaman Abrahah dulu kala"
Orang-orang tergiur sabda Sang Baginda
Muhammad shallohu alaihi wassalam rasul utusaNya
Padahal di sana cuma ada tipu daya
Budayapun masih jauh dengan kita
Apalagi Natuna mau direbutnya
Lewat Corona
Tuhan memperlihatkan kuasaNya
Masihkah kita mau berkiblat ke China ?
Segera tinggalkan China
Corona memang sengaja dicipta
Buat menandingi senjata kimia
Melumat semua umat manusia !
SEMOGA BERMANFAAT.
9. tulisakan puisi tentang corona
Jawaban:
di suatu hari tanpa sengaja
dunia mengeluhkan tentangnya
tentang dia yang kecil tak terlihat
si kecil yang membuat semua panik
corona namanya
sang tentara dari suatu tentara allah
harapku satu
jika berkenan
pergilah sebelum ramadhan tiba
10. kasihtau puisi corona
itu buatan saya, maaf kalau kurang bagus :)
11. Corona corona pergilah cepat pergi corona ada berapa syair dalam puisi tersebut?
Jawaban:
3
Penjelasan:
1. Corona
2.Corona pergilah
3.Cepat pergi corona
12. buatlah puisi tentang corona
Jawaban:
Corona oh Corona cepatlah pergi agar kami bisa beraktivitas seperti semula
13. Puisi Tentang corona
Puisi virus itu bernama corona
Merebak bergejolak memercikkan riak
Menyapu siapa saja sekehendak
Bak menanti giliran
Berpindah tak tentu
Menuju yang dapat dituju olehnya
Tak kentara
Tiba tiba saja ia ada
Mengembangkan dirinya
Dari satu menjadi bersekian angka tak terhingga
Kegelisahan pun menjelma
Kepanikan,ketakutan,kegetiran,seolah tak berkesudahan
Benak pun bertanya tanya
Apa sebenarnya rahasia di baliknya?
Dan dapatkah ia lenyap (pergi) dengan sendirinya?
"Semoga kita semua dapat segera terbebas darinya"
14. puisi tentang corona
Jawaban:
Siapakah Engkau, Corona
Sejak engkau datang, kami mengurung diri
dalam rumah. Mengunci pintu dan jendela, menutup
Lubang angin, menutup segala yang terbuka dari rasa
takut. Padahal kami tak tahu, engkau ada di luar
Atau di dalam tubuh kami.
Siapakah engkau, Corona?
Engkau mengusir kami dari Jalan-jalan, mal, pasar,
kantor-kantor, sekolah, kampus-kampus, bahkan
dari rumah ibadah kami. Padahal kami selalu tak mampu
untuk keluar dari keramaian dalam kepala kami.
Siapakah engkau, Corona.
Engkau datang seperti bala tentara dalam
operasi senyap. Menembaki ribuan orang
di seluruh dunia dengan peluru kecemasan,
padahal kami hanya orang biasa yang tak
Punya senjata, yang selalu percaya bahwa
perang hanya untuk para tentara
Siapakah engkau, Corona?
Hari ini, kami memang akhirnya mengunci diri
Dalam rumah, tapi kami tidak sedang menyerah.
Peluru-peluru sedang kami siapkan dari doa-doa
yang setiap saat kami rapalkan. Kami punya iman
yang setiap waktu menyala dalam kegelapan.
Tapi siapakah engkau, Corona.
Apakah engkau hanya datang sebagai pengecut, yang
menyerang saat kami buta. Saat kami kerap lalai
menyalakan api iman dalam dada. Saat kami terlalu
bahagia dengan gemerlap dunia, dan lupa pada
dosa-dosa.
Corona, siapapun engkau, kami tak lagi peduli.
Karena hari ini, kami sedang berdiam dalam diri,
mencari tahu, siapakah kami sesungguhnya
dalam tubuh yang fana
Penjelasan:
maaf kalau salah:)
semoga bermanfaat ya....
CORONA
Bagai badai yang masuk
secara tiba-tiba
Menghancurkan banyak negeri
Membuat kekacauan di mana-mana
Dunia seakan berhenti
Kehidupan yang tentram tinggal kenangan
Kematian seakan mengikuti setiap langkah
Ketakutan akan kematian semakin merambah
Tapi di balik Itu semua ....
Alam menjadi tenang tanpa ada campur tangan manusia
Alam kembali seperti semula Keindahan
alam seakan kembali
Perang berhenti seketika
Perdamaian kembali dirasakan
Pikiran kemanusiaan kembali dirasakan
Persatuan di dunia kembali terjadi
Kini ...
Saatnya bersatu melawan bahaya ini
Sirnakan pikiran egois
Singkirkan pribadi
Satukan cinta dan perdamaian dalam mengatasi masalah ini
Berdoa agar semua kembali normal
Bangun kehidupan yang baru setelah semua ini kitaai
Belajarlah dari pengalaman di kehidupan selanjutnya
Berjanji akan selalu mengingat ketenangan alam saat ini
Penjelasan:
semoga bermanfaat dan jadikan jawaban tercerdas#jangan lupa follow ya15. puisi tentang corona
Jawaban:
Corona kau virus
sedang melanda dunia
Corona virus
mengejar paru paru kita
kita harus waspada pada virus
harus waspada
jangan takut pada Corona virus
karna Corona bukan apa apa
Penjelasan:
SEMOGA MEMBANTU :)
Corona Kau Telah Membuat Manusia Mati Dengan Kejam Dan Engkau Tlah Membuat Musnah Manusia Di Seluruh Dunia Gak Panjang And Simple
16. puisi tentang Corona✨
Ular sanca tidak berbulu
Sudah pasti bukan teman kanguru
Wahai corona cepat lah berlalu
Karena mamaku tak cocok menjadi guru
Jawaban:
“Waktu tahun 2019, kita nyaman.
Dan 2018, kita nyaman.
Tapi sekarang susah.
Semua dewasa tidak bisa kerja.
Dan semua anak tidak boleh sekolah.
Sekarang tidak boleh jalan-jalan, tidak boleh bersentuh.
Dan kalau salam tidak boleh dekat. .
TAPI kita tidak boleh menyerah.
Kita tidak boleh putus asa.
Untuk negara kita Indonesia.
Kita harus bergabung, untuk berlindung dari virus corona (corona virus). “
Oleh Tangguh Langit Mahajuna (7 tahun)
semoga bermanfaat kak :)
17. puisi tentang corona dong
judul; Virus Corona Dan Mantan
Andai saja konsonan o kuganti
Maka tersebutlah sebuah Nama
Dua mahluk yang berbeda
Wujud Virus dan wujud Manusia
Dampaknya sama mematikan
Satu mematikan daya tahan Tubuh
Sedangkan Yang satu mematikan rasa
Tiada yang perlu ditakuti
Kepanikan akan membunuhmu
Ketenangan akan menyelamatkanmu
Tiada yang disesali
Jikapun terserang cukup santai saja
Jangan kehilangan harapan
Jangan kehilangan mimpi
Ujung perjuangan hidup adalah kematian
Jadi apa yang perlu ditakuti
Jika tiba waktunya kita kembali kepada yang empunya
Tiada hubungan rasa dalam puisi ini
Antara si virus ataupun si mantan
Bukan juga berharap mantan terkena virus
Waspadalah pada Corona
Lalui dengan Siaga
Cerdas dan Bijaksana
Pada akhirnya kita akan tersenyum setelah melaluinya
Seperti tertawa saat mengingat masa galau pada si Mantan.
Wabah Corona pasti berakhir
Jangan panik.
18. contoh puisi tentang corona
Jawaban:
Covid-19
Cepat Pulang
Duhai Allah Yang Maha melindungi, lindunggilah kami dari tamu si COVID-19, jangan berlama-lama bertamu di muka bumi ini..Mudah bagi-Mu untuk mengusir tamu yang tak kami semua sukai
Duhai Allah, tamu yang kami harapkan dan kami rindukan adalah sang Ramadhan bukan COVID-19
COVID-19 dalam doa sunyiku, cepatlah pergi pulanglah ke jagadmu bertahta, jangan ganggu kami karena yang kami tunggu adalah tamu istimewa Ramadhan ya Ramdhan
#.Semogamembantu:)
#.Suksesfriend:)
PUISI CORONA (COVID 19)
Corona......
Kau tak terlihat.
Namun wabahmu menyebar diseluruh dunia.
Ribuan jiwa melayang atasmu.
Seluruh dunia sedang membicarakanmu.
Semua orang takut denganmu.
Bahkan seluruh dunia sedang mencari pembunuhmu.
Penjelasan: jadikan jawaban terbaik ya kak , semoga bermanfaat ,maaf kalau pendek puisinya
19. puisi tentang virus corona
Jawaban:
Puisi Tentang 'Virus Corona'
Aku Tahu Kau Tidak Terlihat
Aku Tahu Kau Itu Sangat Kecil
Aku Tahu Kau Terbang Kesana Kesini
Aku Tahu Kau Menyusahkan Orang Lain
Kau Menjangkiti Orang2 Di Sekitarmu
Kau Sudah Begitu Terkenal Di Dunia Dan
Kau Sudah Pergi Begitu Jauh Keliling Dunia
Jadi Pulanglah Ke Tempat Asalmu
Kami Lelah
Kami Cape
Kami Begitu Takut Setiap Mendengar Namamu
Kami Ingin Kau Segera Cepat2 Musnah Kau Di Dunia Ini
Jawaban:
Berikut puisi yang ditulis Kalla secara lengkap:
“Semua bermula dari Wuhan Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan Melampaui batas negara dan jabatan Memapar segala bangsa tanpa ampun Di Korea menyebar dari tempat peribadatan
20. tuliskan puisi tentang corona
Jawaban:
ini gambar puisi tentang korona
21. Buatkan puisi tentang corona dong!
Berikut puisi mengenai wabah covid-19 :
Cepat Pulang
Rita Jassin
Duhai Allah Yang Maha melindungi, lindunggilah kami dari tamu si COVID-19, jangan berlama-lama bertamu di muka bumi ini..Mudah bagi-Mu untuk mengusir tamu yang tak kami semua sukai
Duhai Allah, tamu yang kami harapkan dan kami rindukan adalah sang Ramadhan bukan COVID-19
COVID-19 dalam doa sunyiku, cepatlah pergi pulanglah ke jagadmu bertahta, jangan ganggu kami karena yang kami tunggu adalah tamu istimewa Ramadhan ya Ramdhan
Ritawati Jassin, 19 Maret 2020
22. Buatlah puisi tentang corona!
Jawaban:
Tuhan,
Engkau sepikan tempat-tempat kesibukan kami
Engkau sunyikan tempat kami membanggakan jumlah
kelompok kami
Bahkan Engkau senyapkan rumah-rumahMu yang selama ini kami ramaikan hanya untuk memuja diri-diri kami --
MengingatMu pun demi kepentingan kami sendiri.
Tuhan,
Bila ini bukan karena kemurkaanMu kami tidak peduli
Bila ini karena cinta dan rinduMu kepada kami
Bimbinglah kami
untuk segera datang, Tuhan, memenuhi PanggilanMu
Terimalah.
LabbaiKa Allahumma labbaiKa
labbaiKa lã syariika laKa labbaiKa
Innal hamda wanni'mata laKa walmulk lã syarìika laKa.
23. tuliskan puisi tentang Corona
Jawaban:
“Virus Corona datang mengetuk seluruh penduduk bumi
Semua dibuat gelisah karena takut mati
Canda dan tawa yang terdengar kini sepi
Karena rasa ketakutan yang menghampiri
Ada yang mengatakan kau lebih kejam daripada setan
Ada juga yang mengatakan ini adalah peringatakan tuhan
Karena kita sudah terlalu sering melakukan kezaliman
Entahlah? Yang aku tau semua orang ketakutan
Meski tidak ada pistol ataupun dentuman meriam apalagi perang
Tapi ingatlah, malaikat pencabut nyawa tidak akan mundur karena lockdown
Apalagi mengatur ulang jadwal kau untuk pulang
Semua tidak ada yang kebetulan
Tuhan pasti punya rencana yang sudah digariskan
Ada sebuah misteri yang kadang disisipkan
Agar kita sadar Tuhan punya peran”
sumber google
24. puisi bertema Corona
Jawaban:
Masih dalam renungan sisa sisa subuh
Kicauan burung pun masih terdengar merdu
Melukiskan keindahan langit yang gemuruh
Diiringi dengan arakan awan yang di sapu
Pagiku terasa kian merana
Sebab selimut yang menutupinya
kurasa bahagia disana
Oleh suasana akibat corona
25. puisi tentang corona
Jawaban:
Kau begitu lembut sampai-sampai kami tak bisa melihatnya,
Kau begitu cepat sampai-sampai kami tak bisa mencegahnya.
Andaikan Kau besar, sudah pasti kakimu akan ku pasung diantara dua malam.
Tanpa makan, tanpa cahaya sekalipun.
Jangan buat kami panik karenamu,
Jangan buat kami kurang piknik juga karenamu.
atau jika kamu tak patuh,
Akan kuadukan kau dengan Tuhanku.
26. Contoh puisi tentang Corona
Jawaban:
wahai corona
kau melanda negeri indonesia
yang membuat panik semua warga
karena kasusmu ada yang meninggal dunia
wahai corona...
masker dan hand sanitaizer mahal
toko2 banyak yang di jajal
pembeli pusing karena tidak ada yang jual
corona_-
kau membuat perawat menggunakan baju astronot
yang membuat setiap ruangan ada tulisan not ..
semoga yang sakit bisa turun merosot
INDONESIA MELAWAN CORONA BERSAMA_-
27. Puisi tentang corona
" c o r o n a "
Semua bermula dari Wuhan
Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan
Melampaui batas negara dan jabatan
Memapar segala bangsa tanpa ampun
Di Korea menyebar dari tempat peribadatan
Melanda Qom, tempat suci Syiah di Iran
Di Italia merebak di kota mode Milan
Di negeri ini diawali di tempat hiburan
Hari-hari ini penuh dengan kekhawatiran
Di mana doa terbaik sudah dipanjatkan
Bekerja, belajar, dan ibadah sudah dirumahkan
Menunggu nasib baik penuh harapan
Ya Tuhan, berilah kepada para ahli, kemampuan
Untuk menemukan yang dicari, obat dan vaksin
Sebagaimana janji-Mu, bahwa semua penyakit ada obatnya
28. puisi tentang corona?
Jawaban: jauh beredar
rangkaian menular
laju cepat berkembang
virus corona mengkhawatirkan
putus benang
dari pakan dan lungsin
jauhkan dari tusukan jarum
telisik jahitan tambalan.
kalau daur terputus
rangkaian menghilang
kalau jejak corona terhapus
bebas dari pandemi bala bencana
lingkaran setan
tiada ujung pangkal
jauh dari bersingungan
hindarkan diri dari peredaran
patuhilah kesepakatan
cukup dikuti segala aturan
siklus hanya empat belas hari
jangka waktu menghentikan penularan
siklus terhapus musnah
laju daur terputus punah
virus corona tinggal cerita
membekas dalam sejarah dunia.
29. Puisi singkat tentang corona
Jawaban:
Siapakah Engkau, Corona
Sejak engkau datang, kami mengurung diri
dalam rumah. Mengunci pintu dan jendela, menutup
Lubang angin, menutup segala yang terbuka dari rasa
takut. Padahal kami tak tahu, engkau ada di luar
Atau di dalam tubuh kami.
Siapakah engkau, Corona?
Engkau mengusir kami dari Jalan-jalan, mal, pasar,
kantor-kantor, sekolah, kampus-kampus, bahkan
dari rumah ibadah kami. Padahal kami selalu tak mampu
untuk keluar dari keramaian dalam kepala kami.
30. puisi tentang corona
Jawaban:
Penjelasan:semua bermula dari wuhan Menyebar kemana mana tanpa pemberitahuan
Melampaui batas negara dan jabatan
Memapar segala bangsa tanpa ampun
Hari hari yang penuh kegelisahan
Doa doa semua di panjatkan
Belajar , mencari nafkah pun sudah di rumahkan
Menunggu kebaikan Tuhan dengan harapan
Ya Tuhan , berilah kepada para ahli menemukan obat yang seperti janjimu
, bahwa semua penyakit ada obatnya
Dan kepada bangsa , bersatulah melawan masalah yang satu
31. puisi tentang corona
Jawaban :
CORONA
Sebelumnya kami baik baik saja
Bermain menyapa alam tiap hari
Rutinitas yang kujalani tiap hari
Semua-nya indah
Tetapi jalan pikir Tuhan berbeda
Dia menurunkan sesuatu...
Sesuatu yang kita tidak sangka
Membuat kita menyadari betapa pentingnya
Menjaga sesuatu yang kita punya
Taat dan berdoa kepadanya
Semua kini berbeda
Kita semua harus sadar diri
Semua ingin ini cepat berakhir
Tapi masih banyak manusia bodoh egois diluar sana
Berlalu-lalang tanpa keperluan
Membuat resah kami semakin jadi
Tuhan tolong
Akhiri ini semua
Aku rindu temanku
Aku rindu keelokan bumi-mu
Aku ingin seperti dulu
32. Buatlah puisi tentang Corona!
Jawaban:
corona oh corona
kapan kau pergi
jutaan orang meninggal
tolong pergilah jauh dari bumi
Jawaban:
Wahai Engkau Virus Corona covid-19
yang sangat meraba didunia aku saat ini
sangat banyak orang yang susah karena engkau virus corona
dan semoga engkau cepat-cepat pergi dari dunia ku wahai virus corona
dan semoga alam ku sejahtera dan kembali normal seperti dulu.
Penjelasan:
semoga terbantu , maaf kalau pendek
33. Buatlah puisi tentang corona
Hai kak Terimakasih Iva coba bantu Jawab ya
Penjelasan Iva with BrainlySubject Bahasa IndonesiaVirus Corona
==> karya : Ivana kyeta Napitupulu_Ivaa
Hari hari kujalani...
Semua cobaan kulewati
Melihat sepinya dunia ini...
Perbincangan telah diganti...
Dari kesenangan menjadi Kesedihan...
Dan Hanya Tuhan yang mengerti..
Tuhan......
Bantulah aku hambamu ini...
Bantulah aku Bangkit dari ganasnya Virus ini..
Virus yang dinamakan corona
Sulit kupercaya corona membuat manusia Kehilangan Nyawanya...
pada putus asa....
Dulunya hewan yang dikurung
sekarang malah manusia..
Tuhan...
Berkatilah para medis
Supaya mereka bisa mengobati pasien
Berikanlah kepada Para pemerintah kebijaksanaan
serta memimpin negara ini...
Tuhan..
Kami tau Virus corona mengajarkan kami hidup bersih
Kami tau Virus corona mengajarkan kami Untuk Menjaga Jarak
Tapi Kami mohon Skrg Hapuskanlah virus Itu dari Dunia kami
Selamat belajar kak
Terimakasih kak
NB : Jika Ada pertnyaan // kurang jelas Chat ya kak ⌒ ー ⌒
Detil JawabanMapel : B.Indo
✔Semangat kak !!✔Percayalah Kamu Pasti bisa !!✔Jadikan semua menjadi lebih mudah ✔Study with Iva34. Buatlah puisi tentang corona dan biat lah pantun tentang corona
Puisi tentang corona
Corona Virus
Semua bermula dari Wuhan
Menyebar kemana-mana tanpa pemberitahuan
Melampaui batas Negara dan Jabatan
Memapar segala Bangsa tanpa ampun
Di Korea menyebar dari tempat Peribadatan
Melanda Qom, tempat suci Syiah di Iran
Di ltalia merebak di Kota mode Milan
Di Negeri ini diawali di tempat Hiburan
Hari-hari Inl penuh dengan kekhawatiran
Dimana doa terbaik sudah dipanjatkan
Bekerja, belajar, dan ibadah sudah dirumahkan
Menunggu nasib baik penuh harapan
Ya Tuhan. berilah kepada para ahli, kemampuan
Untuk menemukan yang dicari, obat dan vaksin Sebagaimana janji-Mu, bahwa semua penyakit ada obatnya
Agar kami dapat beribadah lagi di Masjid dengan gembira
Kepada Bangsa, bersatu dengan penuh semangat
Semua dapat membantu sesuai kemampuan
Bagi yang Ahli membantu yang Sakit
Bagi yang mampu membantu yang rentan
Kepada para Dokter dan Perawat, terima kasih atas ketulusan
Dan atas upaya yang penuh risiko dan pengorbanan Kepada para Relawan, terima kasih atas Pengabdian
Akhirnya kepada Allah jualah kami memohon
Pantun tentang corona
Satu virus mengguncang dunia
Virus dari Kota Wuhan China
Virus yang sangatlah berbahaya
Virus corona namanya
Tetap tenang dan juga waspada
Yang penting jaga kebersihannya
Berdoa pada Allah ta'ala
Agar semua sehat sentosa
35. contoh puisi tentang Corona??
Jawaban:
Corona, Oh Corona
Berita tentang virus Corona sudah sampai ke kampung Sari Asih. Memang virus ini menjangkiti negara Cina. Walau di sana sudah diantisipasi warganya , tentu penyebarannya tak bisa dielakan karena mobilitas manusia yang begitu cepat di area modern ini. Dan banyak berita yang simpang siur tentang virus ini membuat banyak masarakat bingung . Karena entah berita mana yang benar dan mana yang salah. Semua jadi satu .
Entah mengapa di saat penyakit ini menyebar berita bohong banyak beredar di negeri ini. Ini yang membuat suasana kampung Sari Asih mencekam. Sedikit orang batuk, langsung mereka disiolasi , tak boleh keluar dan makanpun harus di kamar saja. Pokoknya masarakat sana sudah dilanda ketakutan .
Ketakutan itu membuat mencekam suasana desa. Semua orang saling mencurigai satu sama lain, kalau ada yang batuk atau sesak nafas. Aktivitas mereka sehari-hari selalu menggunakan masker. Bahkan mencangkul di sawah mereka tertib menggunakan masker. Agar tubuh mereka sehat , mereka harus mengeluarkan kocek sedikit besar untuk membeli buah-buahan. Katanya buah-buahan ini banyak vitamin yang bisa jaga kesehatan.
"Kapan sih penyakit ini hilang. Lama sekali. Tahu gak uangku lama-lama habis buat beli buah-buahan,"tukas pak Soleh.
"Iya, semua takut kena corona yang mematikan itu."
"Tapi apa benar mematikan?"
"Lah , katanya berita sih begitu. Baca saja di media online."
"Aduh, kalau begini terus hidup kita bagaiamana ya?" Begitulah semua warga merasa kebingunan dengan virus Corona ini. Mereka takut dengan apa yang diberitakan di media online.
Beberapa orang yang terkena batuk sudah diisolasi. Bberapa sembuh tapi yang batuk semakin banyak. Ini meresahkan warga. Semua yang terkena batuk terus disekap di kamar dan tak boleh keluar . Tiba-tiba saja hampir di setiap rumah ada saja yang batuk. Dan semakin paniklah warga.
"Ini sudah wabah loh."
"Ini azab . artinya kampung ini penuh dengan orang-orang berdosa dan pantas diazab."
Jawaban: virus corona datang menyentak seluruh penduduk bumi
semua dibuat gelisah karena takut mati
canda dan tawa yang terdengar lantang kini sepi
karena rasa ketakutan yang menghampiri
Kau tak terlihat tapi kau begitu menakutkan
ada yang mengatakan kau lebih kejam dari pada setan
ada juga yang mengatakan ini adalah peringatan Tuhan
karena kita sudah terlalu sering melakukan kezaliman
Entah lah? yang aku tahu semua orang ketakutan
meski tidak ada suara pistol atau pun dentuman meriam apa lagi perang
tapi ingatlah malaikat pencabut nyawa tidak akan mundur karena lockdown
apa lagi mengatur ulang jadwal kau untuk pulang
Semua tidak ada yang kebetulan
Tuhan pasti punya rencana yang sudah digariskan
ada sebuah misteri yang kadang disisipkan Tuhan
agar kita sadar Tuhan punya peran
Penjelasan:
36. puisi tentang corona virus
Jawaban:corona virus
Corona..
Corona menyebabkan banyak kejadian di bumi ini..
Corona banyak menghabiskan jutaan jiwa dalam waktu yang singkat...
Corona menyengsarakan kita semua...
Semoga Corona hilang secepatnya..
Penjelasan:
"semoga bermanfaat"
maat jika ada kata kurang jelas
37. puisi yang bertema Corona
Jawaban:
hai corona:')
bisakah kau berhenti berkeliling dunia?aku capek mendengar namamu:'(
karna dirimu aktivitas kami terhenti..kmi tidak bisa bekerja..ngumpul bareng teman"..bahkan liburan bersama keluarga terhenti gara"kau:'(
semoga sebelum bulan suci ramadhan kau telah pergi untuk selamanya..
masa gara"kau kmi gk bisa ngabuburit bersama teman"..gk bisa bukber..gk bisa sholat tarawih:'(
jdi untuk corona cepat pergi yah:')
semoga membantu:')
38. Contou puisi tentang corona
Jawaban:
Covid-19 membuatmu sadar
Satu kali makan di restoran
Cukup untuk sepekan hidup di desa
Dan bikin kita mengerti
Nelayan, peternak dan petani
Harus tetap bekerja di luar
Agar yang tinggal dalam rumah
Tetap makan sate dan gulai ikan
Minum susu, menikmati nasi
Mengunyah roti gandum yang gurih
Tidak takut lapar dan sedih.
Tuhan memberi kita nafas
Melalui virus corona
Eka Budianta
39. buat lah puisi tentang corona
CORONA
corona, oh corona
virus berbahaya yg berasal dari china
mengapa, kau corona harus datang ke indonesia?
corona adalah virus yg mematikan
sebab engkau rakyat dunia sedang berduka
corona,oh corona
cepatlah pergi dari negri kami
maaf kalau salahJawaban:
ini ya puisinya semoga membantu :)
40. Puisi terbaik tentang corona
Jawaban:
corona...
oh corona ...
mengapaaa engkau harus ada di dunia ini..
corona..
jangan ganggu aku..
aku mohon.... pergilah